Selasa, 22 Agustus 2023 – 10:57 WIB
Jakarta – Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Etty Agustijani mengatakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI baru 13% yang menjalani Work From Home (WFH). Jumlah ASN yang melakukan WFH hanya berkisar 2 ribuan ASN saja.
Baca Juga :
Hari Kedua ASN DKI WFH, Polusi Udara Jakarta Masih Peringkat 3 Dunia
“Dari jumlah itu kemarin yang melakukan WFH baru 13 persen sekitar 2000-an,” kata Etty saat dihubungi, Selasa 22 Agustus 2023.
WFH ASN Solusi Kurangi Polusi Udara Jakarta
Baca Juga :
DPRD DKI Resmi Terapkan WFH Ikuti ASN Pemprov
Etty juga membeberkan alasan mengapa ASN DKI baru 13% yang menjalani WFH. Ia menyebut ada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang belum menentukan siapa saja pegawai yang akan menerapkan WFH.
Untuk itu, Pemprov segera mendorong agar mengikuti kebijakan yang telah diatur dalam SE, menerapkan WFH sebanyak 50%.
Baca Juga :
INFOGRAFIK: WFH ASN Solusi Kurangi Polusi Udara Jakarta?
“Karena ada SKPD yang belum bikin jadwal siapa-siapa yang harus WFH. Kalau enggak ada jadwal itu kan yang bersangkutan enggak berani mau WFH belum ada perintah,” kata dia.
Etty menambahkan, PNS di Pemprov DKI Jakarta itu ada sebanyak 51.714 ditambah dengan PPPK sebanyak 6.395
Halaman Selanjutnya
“WFH itu ada 15.335 itu seluruhnya. Jadi seluruh pegawai BKD itu kan ada 51.714 ini PNS, kemudian ditambah PPPK ada 6.395. Jadi totalnya sekianlah. Nah itu ASN Pemprov DKI Jakarta,” kata Etty.