Selasa, 21 Maret 2023 – 01:33 WIB
VIVA Nasional – RI memiliki potensi besar di bidang pertanian yang perlu dikembangkan lebih lanjut. Program Food Estate yang sudah dimulai pemerintah perlu dipertahankan karena dianggap memberikan kontribusi positif.
Demikian disampaikan peneliti Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Susilawati. Menurutnya, program tersebut diperlukan untuk menciptakan stabilitas pangan di dalam negeri.
Ia mengatakan, stabilitas pangan diperlukan untuk menghadapi tantangan pascapandemi Covid-19 yang berdampak pada sektor pangan dunia. Ia merujuk pada pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk RI yang harus dijadikan pelajaran.
Ia mengatakan, hampir semua negara yang memproduksi beberapa jenis kebutuhan pokok menjadi eksportir dan kemudian menutup jalur ekspor.
“Ini mereka lakukan karena main aman, mereka punya cukup untuk kebutuhan negaranya dulu. Menyediakan pangan berupa sembako atas dasar ancaman serupa tentu sangat diperlukan,” kata Susilawati, dalam keterangannya dikutip Selasa, 20 Maret 2023.
Presiden Jokowi bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengunjungi lokasi food estate nasional di Kalimantan Tengah. (Gambar ilustrasi)
Foto : Biro Pers, Media dan Informasi, Sekretariat Presiden
Susilawati mengatakan, program Pangan Pangan juga diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar dalam meningkatkan kesejahteraan petani. Selain itu, juga berdampak pada perkembangan teknologi pertanian, serta peningkatan ekspor produk pertanian.
Halaman selanjutnya
Sehingga, menurutnya, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan pertanian negara secara keseluruhan.