Minggu, 9 Juli 2023 – 05:02 WIB
Jakarta – Kerjasama antar partai politik (parpol) di Indonesia masih cukup dinamis. Kini, komunikasi yang intens terus dilakukan antar partai politik sebagai bentuk penjajakan koalisi untuk memberikan dukungan kepada calon presiden pada pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga:
Effendi Simbolon Bakal Dipanggil PDIP Usai Sebut Prabowo Cocok Jadi Pemimpin Persusuan RI
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengungkapkan, akan ada partai politik pendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024 pada akhir Juli dan Agustus 2023.
“Ada pihak yang mengatakan ‘tolong beri saya waktu sampai akhir Juli’. Ada juga pihak yang mengatakan ‘tolong beri saya waktu sampai pertengahan Agustus’,” kata Hasto kepada wartawan di Jakarta Pusat, Sabtu, 8 Juli 2023.
Baca Juga:
Prabowo Subianto dianggap calon presiden paling berwibawa untuk menggantikan Jokowi
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Menurut Hasto, ini merupakan bentuk komunikasi yang intens antara PDIP dengan partai politik lainnya.
Baca Juga:
Beredar Baliho Jokowi-Prabowo, Ini Jawaban Sekjen PDIP Hasto
“Terus komunikasikan, agar berbagai pendekatan terus dilakukan, karena pengalaman Pak Jokowi saat memimpin tahun 2014 ada kendala sampai unifikasi lambat, memakan waktu 1,5 tahun,” ujarnya.
“Kalau saat itu Pak Jokowi tidak dihalangi di tahun-tahun pertama terpilih dan diberi kepercayaan rakyat, tol Sumatera akan terus berlanjut,” lanjutnya.
Halaman selanjutnya
Diketahui, empat parpol menyatakan mendukung Ganjar Pranowo untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden pada pemilu 2024.