Kamis, 24 Agustus 2023 – 11:25 WIB
Jakarta – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengingatkan para bakal calon presiden (bacapres) untuk lebih fokus memberikan pendidikan politik saat debat maupun kampanye di kampus.
Baca Juga :
Gonjang-ganjing Pemilu, Rakyat Harus Cerdas agar Tak Jadi Kayu Bakar Politik Oligarki
Para bakal capres diminta tak melontarkan kalimat-kalimat bernada ‘pilih saya’ di depan para mahasiswa saat aksi debat maupun kampanye dilakukan.
“Kalau itu fungsinya untuk pendidikan politik, tanpa harus gunakan kata-kata ‘pilihlah saya, pilihlah calon saya’ maka bukan gelora itu yang ditonjolkan,” kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK, Warsito kepada wartawan, dikutip Kamis, 24 Agustus 2023.
Baca Juga :
Tanggapi Andi Arief soal Satu Partai Khianati Koalisi, PKS: Kita Mah Kompak-kompak Aja
Warsito juga mengingatkan para mahasiswa untuk bersikap netral saat bakal capres memaparkan program-programnya ke depan.
“Ketika fungsinya untuk program, individu dalam konten ini mampu dijaga netralitasnya untuk presentasi program dan diskusi bahkan memberikan masukan kepada bakal calon presiden itu it’s okay,” ungkapnya.
Baca Juga :
Terpopuler: Roy Suryo Kritik HUT RI Pakai Lagu Rungkad, Jemaah Haji Gugat Kemenag
“Maka saya katakan, tidak mengarah pada kata-kata ‘pilihlah saya’ melainkan menyampaikan program untuk akselerasi tujuan prioritas nasional,” jelas Warsito.
Halaman Selanjutnya
BEM UI Tantang Prabowo, Anies dan Ganjar Debat