Selasa, 31 Januari 2023 – 17:04 WIB
VIVA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyatakan, hingga kuartal IV 2022 membukukan laba bersih Rp 41,2 triliun atau meningkat 47 persen.
“Bank Mandiri secara gabungan membukukan laba bersih setelah pajak dan kepentingan nonpengendali sebesar Rp41,2 triliun atau berhasil tumbuh 47 persen,” kata Direktur Manajemen Risiko Ahmad Siddik Badruddin dalam telekonferensi, Selasa, 31 Januari 2023. .
Siddik mengatakan, kredit gabungan tumbuh dua digit sebesar 14,5 persen year on year (yoy) atau Rp 1.202 triliun. Dan Dana Pihak Ketiga (DPK) secara kolektif mencapai Rp 1.491 triliun dengan rasio dana murah bank saja sebesar 77,6 persen.
“Dalam rincian pertumbuhan kredit DPK, pertumbuhan kredit didukung oleh seluruh segmen yang tumbuh double digit secara yoy. Diantaranya adalah segmen korporasi tumbuh 11,9 persen, segmen komersial tumbuh 13 persen, mikro tumbuh 13 persen. 15,3 persen yoy,” katanya.
Selain itu, kata Siddik, anak usaha perseroan juga mencatatkan kinerja positif. Karena membukukan kinerja dua digit sebesar 21,4 persen secara yoy.
“Sejalan dengan pertumbuhan kredit, likuiditas Bank Mandiri juga terjaga dalam kondisi sehat. Pertumbuhan DPK ditopang oleh giro dan tabungan yang masing-masing meningkat 31,2 persen yoy dan 13,5 persen yoy,” ungkapnya.
Halaman selanjutnya
Sedangkan pendapatan non bunga meningkat 9 persen yoy menjadi Rp 35,2 triliun. Sehingga total pendapatan usaha menjadi Rp 125,6 triliun, tumbuh 17,2 persen yoy.